Mau investasi yang gak bikin jantung deg-degan karena harga naik turun? 5-Finger Rule bisa jadi solusinya! Konsep ini membagi portofolio investasi ke dalam lima kategori utama, biar risiko tetap terkontrol dan cuan makin optimal.
🖐 Ini dia pembagian ala 5-Finger Rule:
1️⃣ Jempol – Dana Darurat 💰
Simpan 3-6 bulan biaya hidup di instrumen likuid kayak reksa dana pasar uang atau deposito. Ini jadi penyelamat keuangan kalau ada pengeluaran mendadak!
2️⃣ Telunjuk – Obligasi & Pendapatan Tetap 📊
Masukkan sebagian ke obligasi, surat utang, atau deposito berjangka. Investasi ini cocok buat stabilitas portofolio karena risikonya lebih kecil.
3️⃣ Jari Tengah – Saham & Ekuitas 📈
Saham adalah motor penggerak kekayaan, tapi tetap perhatikan risiko! Alokasikan sesuai aturan 100 minus usia untuk keseimbangan antara pertumbuhan dan keamanan.
4️⃣ Jari Manis – Properti & Aset Riil 🏡
Investasi jangka panjang seperti tanah, rumah, atau emas fisik bisa jadi penyimpan nilai yang kuat. Properti juga bisa kasih passive income dari sewa.
5️⃣ Kelingking – Investasi Alternatif & Risiko Tinggi 🎲
• Masukkan lebih sedikit dana ke Forex, Gold atau Crypto yang berisiko tinggi, tapi potensi untung besar.
• Ingat! Jangan all-in di sini, cukup sebagian kecil aja dari total modal.
📌 Kenapa Harus Pakai 5-Finger Rule?
✅ Biar gak ketergantungan satu aset doang.
✅ Menyeimbangkan risiko & return biar tetap untung jangka panjang.
✅ Bikin investasi lebih aman dan fleksibel!
🚀 Mulai diversifikasi dari sekarang, biar masa depan finansialmu makin cuan & anti deg-degan!
Salam #HidupDanTradingTenangSenang
Novry Simanjuntak, 0811 992989
FB, IG, TikTok, Youtube, Telegram = @simanjuntaknovry